Palembang, Humas.
Kehadiran ruang Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) memberikan kemudahan bagi masyarakat. Hal itu dirasakan oleh pihak PT. Bank Syariah Indonesia (BSI) Mandiri Syariah Kantor Cabang Radial Palembang.
“Kami salut sama MTsN 1 Palembang ini bisa memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat. Petugasnya ramah dan menurut kami pelayanan sudah sesuai standar,” kata salah satu pegawai BSI yang biasa di sapa Retno saat menyerahkan piagam penghargaan (Rekognisi) kepada pihak MTsN 1 Palembang, Kamis (16/12)
Slain dari BSI, Bimbingan Belajar Primagama juga memberikan penghargaan yang sama. Mereka mengaku puas dengan pelayanan yang diberikan oleh MTsN 1 Palembang melalui Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP). “Kami juga merasakan kepuasan dari pelayanan PTSP yang ada di MTsN 1 Palembang,” kata Ihsan dari Bimbel Primagama
Kepala madrasah Dra. Hasnarita, M.Pd mengucapkan terima kasih atas penghargaan dari kedua lembaga tersebut. Menurutnya, hadirnya PTSP di madrasah memang bertujuan untuk memudahkan pelayanan dan mempercepat proses pelayanan yang dibutuhkan masyarakat. Seperti katanya pelayanan legalisir dokumen, surat keterangan, mutasi siswa dan lain sebagainya.
“Kami bersyukur artinya kehadiran PTSP ini memang menjadi andalan menjadi gerbang dalam melayani dan menyelesaikan urusan dari siswa, orang tua atau masyarakat umum yang melakukan urusan di MTsN 1 Palembang. Tentu ini harus dipertahankan dan lebih ditingkatkan,” ujarnya
Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) MTs Negeri 1 Kota Palembang sendiri semakin dikenal masyarakat luas. Apalagi dengan adanya pelayanan berbasis pesan singkat melalui Whatsapp dan Telagram. Masyarakat dapat dengan mudah mendapatkan informasi pelayanan yang mereka butuhkan.
Kepala Madrasah melalui koordinator PTSP Ratno Hadi mengatakan, PTSP berdiri sejak tahun 201s9. Tapi awalnya masih sangat sederhana. Hanya menyiapkan meja layanan dan satu orang petugas saja. Pada tahun 2020 mulai berbenah dengan menyiapkan sarana prasarana sesuai standar secara bertahap.
“Awalnya sangat sederhana bisa di bilang “Yang penting ada,” tapi kami sadar ini adalah penting dan sebuah keharusan. Untuk itu terus berkomitmen meningkatkan sarana dan dokumen dokumen lain yang dibutuhkan,” kata Ratno saat dikonfirmasi di ruang kerjanya, Kamis (16/12) (Tgh)
